She Is Happy Now..
Sedikit percakapan ama Manda via BBM
tanggal 8 Mei 2012.
Manda (M): “Kata bang Ruli kalo sempat jam
makan siang jenguk mama John krn dekat kantor. Aku bilang iya boleh juga tuh”
(9:29AM)
Anet (A): “Oo..” (9:30AM)
…
M: “Tapi bingung juga aku kalo sendirian.
Hehehe” (9:33AM)
A: “Bareng yuuu.. “(9:34AM)
…
M:”Apa pulang kantor aja gimana?” (9:35AM)
A: “Iya boleh” (9:38AM)
M:”An, mama John meninggal..” (9:38AM)
A: “Hah?” (9:38AM)
Baru aja berencana mau jenguk ke Rumah Sakit, ternyata mamanya John uda lebih dulu dipanggil Tuhan. Berita mengejutkan di pagi hari selasa itu.
Aku ga tau gimana kehidupan setelah
kematian itu. Tapi yang aku tau, kita kembali ke tempat dari mana kita berasal.
Kita kembali ke kekekalan. Waktu hidup di dunia hanyalah jembatan menuju
kesana. I believe She is happy now with our Father in Heaven.
Sedih pastinya saat kehilangan orang yang
kita sayangi apalagi itu adalah orang yang melahirkan kita. Namun, disisi lain
kita pun patut untuk bersyukur dan bahagia karena orang yang kita sayangi tidak
perlu lagi merasakan penderitaan, sakit dan segala hal yang menyakitkan di
dunia ini. Membayangkan dia bahagia disana bersama Tuhan sunggulah begitu
indah, bukan? Dan kita pun suatu saat nanti, cepat atau lambat, perlahan tapi
pasti menuju ke sana. Dan kembali berkumpul bersama orang-orang terkasih sambil
memuji Tuhan yang besar, di Surga.
Dan selagi kita masih bisa melihat orang
tua kita di dunia ini, kita harus membahagiakan mereka. Ini juga jadi momen
buat introspeksi diri sih, apakah selama ini aku sudah berbakti kepada orang
tua? Atau malah bandel-bandel? Apakah sudah memberikan yang terbaik dari yang
ada padaku ato hanya memberikan yang seadanya saja?
“Tuhan,
ampuni aku kalau aku belum membahagiakan orang tua dengan memberikan yang
terbaik buat mereka. Namun ajar aku untuk terus semangat untuk membahagiakan
dan memberikan yang terbaik buat mereka. Amin”
*deep condolence for John’s Mom. God knows
what is best for her, John! Be strong yah!*