Belajar Hormat dari Warung Tomang

Dinner bareng manda malam ini bukan dinner biasa. Tidak biasa bukan karena candle light dinner, tempat mewah nan romantis, atau apapun itu tapi karena malam ini kami belajar how to honor other. Wow.. Dan belajarnyapun di tempat makan chinesse food dekat rumah yang makanannya murah dan enak. Namanya Warung Tomang.

Tempatnya sih biasa, kecil malah kalo untuk ukuran tempat makan. Tapi koki yg -menurutku- juga adalah pemilik tempat makan itu sangat mengutamakan apa yang namanya FIFO (First In First Out) dan customer satisfaction. Kenapa aku bisa bilang kalo dia sangat mengutamakan kepuasan pelanggan karena pernah ada satu kejadian gini ceritanya:

Saat itu, aku dan manda lagi makan disitu. Datanglah seorang bapak2 yang ingin memesan kwetiau ayam sebanyak 10 bungkus (atau mungkin lebih yah?? :d ). Si bapak minta diantar ke rumahnya. Setelah deal, pergilah si bapak pulang. Kemudian terjadilah percakapan antara si koki dan anak buahnya. Inti dari percakapan itu adalah si koki akan memasak dalam beberapa kali (4 kali kalo ga salah) masak, dengan alasan supaya masakannya tetap enak. Wow factor #1. Kenapa? karena aku pernah ngalamin beli makanan di tempat lain, kalo beli satuan sih enak. Eh, giliran belinya banyak, rasanya ga enak. Tapi berbeda ama koki ini, buat dia pelanggan puas adalah nomor satu. Dia memberikan yang terbaik.

First in first out, itu sungguh2 terjadi di dapurnya. Siapa duluan pesan, dia dapat makanan duluan. Kata manda tadi "Itu artinya dia menghormati kita". Wow factor #2. Kenapa? Karena aku pernah ngalamin bagaimana antrian yang diserobot orang. Sangat2 tidak ada rasa hormat dengan orang lain. Aku yakin semua orang ingin dihormati, tapi jika di dalam antrian (yang tentunya contoh yang sangat sederhana sekali) aja kita menyerobot hak orang lain, bagaimana mungkin di hal2 lain kita berharap orang menghormati hak kita? Kan apa yang kita tabur, itu yang kita tuai.

Pas banget baru kemarin aku diajar bagaimana menjadi orang terhormat. buatlah orang lain merasa dihormati, sehingga orang tersebut belajar menghormati. That's so true. Walaupun pada kenyataannya mungkin aku akan menemukan orang2 yang walaupun diberi hormat tidak akan menghormati orang lain. But, I will give influence to the people around me (biarpun aku tau, it's not that easy). Setidaknya aku mulai belajar dari hal2 kecil seperti tadi misalnya. Kegiatan "I Love Monday" di kantor setiap senin pasti ada sharing, jujur kadangkala aku merasa kalo tidak begitu penting untuk mendengarkan orang yang sharing karena yg dia sharingkan tidak begitu aku suka. BUT, hari ini aku berusaha untuk memerhatikan orang yang sedang sharing. Terlepas dari bermanfaat atau tidak sharingnya hari ini, tapi dengan memperhatikan, not playing my blackberry, aku belajar menghormati. Aku diingatkan dalam hatiku to do the right thing. Dan sukacitanya begitu melimpah disaat kita tidak hanya jadi pendengar tapi juga jadi pelaku.


Oiya, kembali ke Warung Tomang. Sebagai rasa terima kasih sudah mengajariku 'hormat', aku ingin promosiin disini (hehe). Kalo mungkin ada yang tinggal di daerah tomang tinggi, mandala, gelong dan sekitarnya, Warung Tomang itu ada di Jalan Mandala Utara No VII (kalo ga salah ingat). Tempatnya itu kaenya bekas RM padang. Bisa loh delivery, 1 makanan aja pun yang dipesan pasti akan diantar ama mereka. Nomor teleponnya 021-99878089.

P.s
Thanks to pastor Jose for teaching "Honor" last sunday. Lebih dari itu, trimakasih Tuhan karena dalam hidup aku sering bertemu orang2 hebat. Hope I'm counted among them too.. Amiiinnn..

Popular Posts